Baikkah Mengkonsumsi Jus Diabetes

Diabetes melitus atau dikenal juga dengan nama kencing manis merupakan satu jenis penyakit yang tentu dihindari oleh berbagai individu. Jika sudah menjadi penderita diabetes, akan sulit untuk mengembalikan ataupun mengontrol makanan dan juga minuman. Kesulitan lainnya adalah tubuh dirasa menderita dan membuat kegiatan sehari-hari tidaklah nyaman. Mencari jalan untuk sembuh dari penyakit diabetes merupakan satu hal yang akan dilakukan selanjutnya namun tentunya ini bukan satu hal yang dapat dengan mudah dilaksanakan.

Penderita diabetes melitus haruslah bersabar di dalam menghadapi penyakit yang sedang menghadang mereka dan tentunya juga disiplin dan tegas di dalam membatasi konsumsi gula mereka. Terdapat beragam cara ataupun terapi yang ditujukan untuk meredakan penyakit kencing manis. Terapi jus diabetes diperkenalkan sebagai salah satu cara untuk mengatasi kelebihan kadar gula dalam darah. Terapi dari jus ini adalah salah satu cara yang dapat membantu di dalam menanggulani diabetes melitus. Terapi ini memiliki beberapa pilihan di dalam prakteknya.

Hal pertama yang akan melintas di pikiran berbagai individu adalah dengan menggunakan jus ramuan herbal yang memang memiliki khasiat untuk membantu mulihkan tubuh dari diabetes melitus dan mngontrol kadar glukosa. Salah satunya adalah jus mengkudu atau pace. Sebagian besar orang memang memandang hal ini sebagai satu hal yang sangat aneh dan sangat tidak biasa. Tidak semua mengkudu dapat dikonsumsi, Di dunia ini ada kurang lebih 80 jenis mengkudu atau pace, 60 di antaranya beracun, 20 di antarnya dapat dikonsumsi. Nah jenis manakah yang baik?  Inilah salah satu produk yang tersedia di pasaran dan tidak sedikit orang yang merasa penasaran untuk mencoba sebagai salah satu upaya untuk sembuh.

Langkah lain di dalam terapi jus ini adalah dengan menghindari pengkonsumsian jus buah ataupun jenis minuman lainnya yang sengaja ditambahkan sirup atau gula. Di setiap harinya, terkadang seseorang tidak sadar jika telah mengkonsumsi terlalu banyak gula dan hal ini umumnya disebabkan oleh pola makan yang kurang sehat dengan minum air putih yang tidak cukup. Dalam kegiatan sehari-hari, terdapat kebiasaan tidak sehat seperti meminum jus buah pada saat makan ataupun memesan minuman lain seperti the asupan kopi sachet. Jika hal ini dilakukan terus dan terus juga sering, maka hasilnya tidak akan baik.

Di dalam berbagai pembahasan, jus buah yang ditambahkan gula tidaklah dianjurkan untuk penderita diabetes. Jika diselidiki hal ini ada benarnya dan terdapat berbagai alasan mengapa hal ini dibenarkan. Hal ini dikarenakan kebiasaan menambahkan sejumlah gula ke dalam jus yang tentunya akan meningkatkan kadar glukosa. Belum lagi ditambahkan dengan fakta bahwa jus buah akan meningkatkan kadar glukosa alami dari buah-buahan yang dibuat menjadi jus. Jenis buah yang dibuatkan menjadi jus juga harus diperhatikan karena tidak semua buah dinyatakan aman untuk dikonsumsi.

Kata aman untuk dikonsumsi memiliki arti bahwa buah tersebut tidak akan meningkatkan kadar gula dalam darah. Tentu saja buah-buah ini harus dikonsumsi di dalam batas tertentu dan tidak boleh berlebihan. Buah yang termasuk di dalam kategori aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes di antaranya adalah buah belimbing, jeruk, jambu merah dan juga jambu air dan semangka juga aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Semua jenis buah ini harus dikonsumsi sesuai dengan porsinya agar tidak menaikan kadar gula di dalam darah.

Jika memang ingin mengelola buah-buahan yang aman dikonsumsi para penderita diabetes, maka diajurkan untu membuat olahan jus diabetes yang tidak hanya mengandung buah-buahan yang aman untuk dikonsumsi namun juga mengandung berbagai bahan herbal yang baik untuk dikonsumsi. Di dalam mengolah jus buah, sebaiknya tidak menggunakan gula tambahan karena buah sendiri sudah mengandung gula meski kadang memang tidak semanis dengan tambahan gula. Namun seperti yang sudah dinyatakan sebelumnya, buah yang diolah menjadi jus akan mengalami kenaikan kadar glukosa.

Bahan herbal yang dapat dicampurkan ke dalam jus buah antara lain adalah kelopak rosella dan juga lidah buaya. Jus buahnya juga dapat dicampurkan dengan beberapa jenis sayuran yang tentu akan membuat jus buah tersebut menjadi lebih kaya akan serat dan tentu saja akan lebih baik bagi kesehatan tubuh bagi mereka yang mengkonsumsinya. Sementara itu beberapa buah yang juga dapat diolah menjadi jus buah herbal yang baik untuk kesehatan di antaranya adalah buah mengkudu, stroberi, pepaya, tomat dan juga buah apel. Buah-buah ini dapat dikombinasikan dengan berbagai bahan herbal dan sayuran.

Jus buah memang tidak menjadi satu anjuran bagi mereka yang menderita diabetes namun terdapat begitu banyak cara lain untuk mengkonsumsi buah seperti memakannya tanpa diolah menjadi satu bentuk lain seperti minuman ataupun makanan. Meminum air putih lebih banyak akan menjadi satu hal yang sangat dianjurkan dibandingkan dengan meminum minuman olahan. Bagi mereka yang menderita diabetes, terdapat begitu banyak hal yang harus diperhatikan terutama memperhatikan makanan yang dikonsumsi di setiap harinya karena makanan menjadi gerbang dari berbagai penyakit jika makanan tidak berimbang.

Menjalanakn pola hidup sehat memang tidak mudah. Mengolah dan mengkonsumsi jus diabetes memang akan banyak membantu jika menu makanan tentu diperhatikan dengan baik oleh siapapun. Satu penyakit sering kali datang tanpa dapat diduga jika seseorang terus dan terus hidup di dalam pola hidup yang kurang sehat. Banyak sekali jenis penyakit yang akan terakumulasi di dalam tubuh dan ini bukan berita baik.

Makin modern dunia ini, makin pula banyak penyakit yang timbul. Makin pula jenis herbal-herbal yang keluar. Karena makin modern pula pengetahuan manusia di dunia kedokteran dan terapis. Memang benar dapat membantu menanggulangi penyakit-penyakit tertentu, hanya manakah yang lebih dipilih. Belakangan ini, di Indonesia, lagi heboh mengenai herbal bioactive beverage yang disebut Tahitian Noni. Arti bioactive beverage ini sangat baru dikalangan kita, yang artinya minuman yang memiliki senyawa yang berpengaruh pada sel organisme hidup, jaringan dan biologis aktif. Tahitian Noni ini berasal dari Tahiti yang mengandung bahan dasar mengkudu dan blueberry. Herbal ini dapat membantu memperbaiki , mengaktifkan sel-sel serta membantu meregenerasikan sel yang lebih sehat bagi tubuh manusia,

Tahitian Noni melewati 15 Human Clinical Test (uji test manusia, bukan hewan). Tahitian Noni sangat boleh dikonsumsi dengan obat dokter dan tidak ada pantangan. Pantangannya hanya dari penyakit anda sendiri, misalnya, bila anda sakit diabetes, tentunya pantangannya adalah karobohidrat dan gula. Jika anda ada kalesterol atau jantung, pantangannya adalah daging berlemak. Tahitian Noni akan memperbaiki sel dalam tubuh anda, yang membuat sel tubuh anda aktif dan sehat kembali, dimana, proses penyerapan obat dan zat yang dibutuhkan dalam tubuh anda perlahan akan terkontrol kembali.